JAKARTA, kadin.id – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Novyan Bakrie menilai keberhasilan pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin menjaga pertumbuhan ekonomi nasional tidak terlepas dari peran Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto.
“Pemerintahan Pak Jokowi dan KH Ma’ruf Amin berhasil menjaga pertumbuhan ekonomi nasional di atas 5%. Walaupun sempat terpuruk saat pandemi Covid-19, pertumbuhan ekonomi nasional berhasil pulih dalam waktu yang terbilang singkat,” ujar Anindya Bakrie dalam acara Sarasehan Bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Menara Kadin Indonesia, Jakarta Selatan, Rabu (2/10/2024).
Menurut Anin, Menko Airlangga berperan sangat penting dalam mengoordinasikan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Kementerian Perdagangan (Kemendag), Kementerian Pertanian (Kementan), Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Kementerian BUMN, serta Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM).
“Menko Airlangga sangat spesial, kita lihat hasilnya tanpa arsitektur (dari dia). Pada Covid-19 waktu itu (kita) terpuruk, kemudian insentif diberikan dan hasilnya dilihat dari sekarang,” tandas Anin.
Airlangga Hartarto, kata Anindya, berhasil menciptakan iklim usaha yang kondusif di Tanah Air lewat berbagai kebijakan progresif dan peduli rakyat. Salah satunya adalah Undang-Undang (UU) No 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Ciptaker) atau Omnibus Law.
“Tentu naik turunnya perekonomian itu biasa dan pasti terasa karena secara global memang kondisi ekonomi tidak baik-baik saja. Tetapi iklim yang kondusif saat terjadi Covid-19 berkat Omnibus Law itu suatu gebrakan luar biasa,” tegas dia.
Karena itu, menurut Anindya Bakrie, Kadin Indonesia berharap Menko Airlangga bisa memberikan informasi mengenai kebijakan pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin yang nantinya dilanjutkan pemerintahan Prabowo-Gibran. Sebab, Kadin Indonesia ingin menjadi mitra dari pemerintahan Prabowo-Gibran yang berkontribusi langsung setelah pelantikan.
“Tentu kami ingin mendapatkan sedikit kisi-kisi, kira-kira bagaimana program keberlanjutan dari Pak Jokowi ke Pak Prabowo. Dan di mana kami bisa berperan,” ucap dia.
