JAKARTA, kadin.co – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meluncurkan program kerja sama investasi di daerah. Program ini bakal melibatkan masing-masing pemerintah daerah (pemda).
Program tersebut diluncurkan Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Novyan Bakrie di Menara Kadin, Jakarta Selatan, Senin (2/6/2025).
Menurut Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Kerja Sama Investasi dengan Pemerintah Daerah, Zulnahar Usman, Kadin akan memfasilitasi investasi di setiap daerah.

“Jadi, bagaimana kita melakukan mediasi dan memfasilitasi investor yang akan berinvestasi di daerah-daerah. Tujuan program ini adalah memfasilitasi investor yang akan menanamkan modalnya di daerah,” kata Zulnahar usai peluncuran program tersebut.
Zulnahar Usman mengungkapkan, untuk mendorong realisasi setiap investasi yang masuk ke daerah, Kadin sedang menyusun program kerja. “Kami sedang menyusun program kerja yang lebih dalam lagi. Intinya, kami akan giring investasi dari luar untuk masuk ke sektor-sektor di daerah,” ujar dia.
Setiap investasi di daerah, kata Zulnahar Usman, akan diselaraskan serta mendukung berbagai program unggulan pemerintah pusat, seperti program Makan Bergizi Gratis (MBG), program pembangunan 3 juta rumah per tahun, program ketahanan pangan, dan program ketahanan energi.

“Kami akan support melalui kerja sama untuk mendukung program-program yang sudah dicanangkan pemerintah,” tutur dia.
Zulnahar menambahkan, program ini sejalan dengan prototipe empat program hasil cepat (quick wins) yang dirancang Kadin Indonesia untuk membantu pemerintah.
Keempat program quick wins itu adalah Program Pembentukan Sarana Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) – Makan Bergizi Gratis (MBG) Gotong Royong, Program Pembangunan 3 Juta Rumah dan Renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Gotong Royong, Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) dan Klinik Gotong Royong, serta Program Pekerja Migran Gotong Royong. ***